Menggunakan atau mengakses memori EEPROM pada Arduino


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

          EEPROM (Electrically Erasable Programmabel Read-Only Memory) adalah suatu memori yang data di dalamnya tetap tersimpan walaupun catu daya diputus atau tidak tersuplay listrik. Untuk mengakses EEPROM pada Arduino sangatlah mudah, perlu diketahui pada arduino alamat eeprom hanya sampai 512, jadi jika teman-teman ingin mengakses eeprom pada arduino maka hanya dapat mengakses sampai alamat 512 dan perlu diketahui untuk setiap alamatnya hanya dapat menyimpan data sampai dengan 8 bit.


        Ada beberapa perintah yang sering digunakan saat mengakses eeprom pada arduino di antaranya sebagai berikut:

- EEPROM Clear : untuk membersihkan EEPROM
- EEPROM Read : untuk membaca data di EEPROM
- EEPROM Write: untuk menulis nilai/data ke EEPROM
- EEPROM Update: untuk memperbaharui data yang di EEPROM

Berikut contoh program untuk mengakses eeprom arduino:
code1:

#include <EEPROM.h>

#define addr 3 //alamat eeprom

int nilai = 3;
int value;

void setup() {
    EEPROM.write(addr, nilai);
    delay(10);
    value = EEPROM.read(addr);
    delay(10);
    Serial.begin(9600);
}

void loop() {
    Serial.println(value);
}

       Untuk menguji apakah data telah tesimpan di memory eeprom maka coba teman-teman lepaskan suplay arduino dan upload kan code dibawah ini untuk membaca data yang telah kita simpan di dalam memory eeprom, apakah data yang kita simpan sama dengna data yang terbaca nantinya.


Code2:

#include <EEPROM.h>
#define addr 3 //alamat eeprom

int data;

void setup() {
   data = EEPROM.read(addr); //membaca data di alamat yang disimpan
   delay(10);
   Serial.begin(9600);
}

void loop() {
   Serial.println(data);
}



Semoga dapat membatu teman - teman....
yok langsung dicoba....

Comments

Popular posts from this blog

Menggunakan Driver Motor IBT-2 BTS7960 dengan arduino

Register-Register pada CPU--> Arsitektur komputer

Komunikasi Serial pada Arduino